Minggu, 06 Februari 2011

Sayuran merupakan sebutan umum bagi bahan pangan asal tumbuhan yang biasanya mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam keadaan segar atau setelah diolah secara minimal. Sebutan untuk beraneka jenis sayuran disebut sebagai sayur-sayuran atau sayur-mayur. Sejumlah sayuran dapat dikonsumsi mentah tanpa dimasak sebelumnya, sementara yang lainnya harus diolah terlebih dahulu dengan cara direbus, dikukus atau diuapkan, digoreng (agak jarang), atau disangrai. Sayuran berbentuk daun yang dimakan mentah disebut sebagai lalapan.


Daftar isi


Etimologi dan penjelasan istilah

"Sayuran" merupakan bentuk turunan dari kata "sayur", komponen pendamping nasi (atau pangan pokok lainnya) yang berkuah cair atau agak kental. "Sayuran" adalah segala sesuatu yang berasal dari tumbuhan (termasuk jamur) yang ikut dimasak bersama sayur tersebut; dengan pengungkapan lain: segala sesuatu yang dapat atau layak disayur. Apabila dimakan secara segar bagian tumbuhan itu biasanya disebut lalapan.
Istilah "sayuran" tidak bersifat ilmiah. Kebanyakan sayuran adalah bagian vegetatif dari tumbuhan, terutama daun (juga beserta tangkainya). Beberapa sayuran adalah bagian tumbuhan yang tertutup tanah, seperti wortel, kentang, dan lobak. Terdapat pula sayuran yang berasal dari organ generatif, seperti bunga (misalnya kecombrang dan turi), buah (misalnya terong dan kapri), dan biji (misalnya buncis dan kacang merah). Bagian tumbuhan lainnya yang juga dianggap sayuran adalah tongkol jagung. Meskipun bukan tumbuhan, bagian jamur yang dapat dimakan juga digolongkan sebagai sayuran.
Walaupun berkadar air tinggi, buah-buahan tidak dianggap sayur-sayuran karena biasanya dikonsumsi karena rasanya yang manis dan tidak cocok untuk disayur. Beberapa sayuran dapat pula menjadi bagian dari sumber pengobatan, bumbu masak, atau rempah-rempah.

Nutrisi

Sayuran dikonsumsi dengan cara yang sangat bermacam-macam, baik sebagai bagian dari menu utama maupun sebagai makanan sampingan. Kandungan nutrisi antara sayuran yang satu dan sayuran yang lain pun berbeda-beda, meski umumnya sayuran mengandung sedikit protein atau lemak, dengan jumlah vitamin, provitamin, mineral, fiber dan karbohidrat yang bermacam-macam. Beberapa jenis sayuran bahkan telah diklaim mengandung zat antioksidan, antibakteri, antijamur, maupun zat anti racun.
Namun, seringkali sayuran juga mengandung racun dan antinutrients seperti α-solanin, α-chaconine [13], enzim inhibitor (dari cholinesterase, protease, amilase, dsb), sianida dan sianida prekursor, asam oksalat, dan banyak lagi. [14] Tergantung pada konsentrasi, senyawa tersebut dapat mengurangi sifat dpt dimakan, nilai gizi, dan manfaat kesehatan dari diet sayuran. Cooking and/or other processing may be necessary to eliminate or reduce them. Memasak dan / atau pengolahan lainnya mungkin diperlukan untuk menghilangkan atau mengurangi mereka.
Melakukan diet dengan mengkonsumsi jumlah sayuran dan buah-buahan yang cukup dapat menurunkan resiko penyakit jantung dan diabetes tahap 2. Dengan diet ini pula, dapat membantu melawan kanker dan mengurangi keropos tulang. Selain itu, dengan kita mengkonsumsi zat potasium (banyak ditemui pada buah dan sayur-mayur) akan membantu mencegah terbentuknya batu ginjal.

Pigmen Warna

Warna hijau yang ada pada daun sayuran berasal dari adanya pigmen klorofil (zat hijau daun). Klorofil ini dipengaruhi oleh pH (keasaman) dan berubah warna menjadi hijau olive dalam kondisi asam, dan berubah menjadi hijau cerah dalam kondisi basa. Sejumlah asam tadi dikeluarkan dari batang sayuran dalam proses memasak, khususnya bila dimasak tanpa penutup.
Warna kuning/oranye yang ada pada buah-buahan berasal dari zat yang bernama karotenoid. Dimana zat ini juga dipengaruhi oleh proses memasak yang normal atau perubahan pH (zat asam).
Warna merah/biru pada beberapa buah dan sayuran (contoh: kubis merah dan buah blackberry) adalah karen zat anthocyanin, yang mana zat ini sensitif terhadap perubahan pH. Ketika pH dalam keadaan netral, pigmen berwarna ungu, ketika terdapat asam, menjadi merah, dalam kondisi basa, menjadi biru. Pigmen ini sangat larut dalam air.

Keselamatan

Untuk keamanan pangan, para CDC merekomendasikan penanganan buah-buahan yang tepat dan persiapan untuk mengurangi resiko kontaminasi makanan dan keracunan makanan. Buah-buahan segar dan sayuran harus dipilih dengan hati-hati. Di toko, mereka tidak boleh rusak atau memar dan pra-potong potong harus didinginkan atau dikelilingi oleh es. Semua buah-buahan dan sayuran harus dicuci sebelum makan. Harus dilakukan tepat sebelum menyiapkan atau makan untuk menghindari kerugian prematur. Buah-buahan dan sayuran harus disimpan terpisah dari makanan mentah seperti daging, unggas, dan makanan laut, serta peralatan memasak apapun atau permukaan yang mungkin bersentuhan dengan mereka (misalnya talenan). Buah-buahan dan sayuran, jika mereka tidak akan dimasak, harus dibuang jika mereka telah menyentuh daging mentah, unggas, makanan laut atau telur. Semuanya dipotong, dikupas, atau buah-buahan dan sayuran yang dimasak harus didinginkan dalam waktu 2 jam. Setelah waktu tertentu, bakteri berbahaya dapat tumbuh pada mereka dan meningkatkan risiko keracunan makanan.
1.Wortel

Manfaat wortel bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut:
1. Membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
2. Membantu pertahanan tubuh dari risiko kanker, terutama kanker paru-paru, kanker larynx (tenggorokan), esophagus (kerongkongan), prostat, kandung kemih dan cervix (leher).
3. Mencegah konstipasi atau kesulitan buang air.
4. Membantu meningkatkan ketahanan terhadap keracunan makanan.

2.Kubis (Kol)


Manfaat kubis bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut :
1. Membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan terjadinya stroke.
2. Mengurangi resiko kanker lambung, kanker usus besar (kolon) dan kanker dubur.
3. Mengurangi resiko terserang katarak.
4. Mempercepat penyembuhan bisul dan meningkatkan kesehatan pencernaan.
5. Menurunkan kada kolesterol jahat atau LDL ( Low Density Lipoprotein).

3.Paprika

Manfaat paprika bagi kesehatan tubuh adalah sebagaI berikut:
1. Sebagai antioksidan.
2. Menurunkan kolesterol.
3. Mengatur suhu tubuh.
4. Mengobati infeksi hidung dan tenggorokan.
5. Menurunkan kadar gula dalam darah.
6. Mengobati luka, memar dan keseleo.
7. Menumbuhkan rambut.

4.Brokoli

Manfaat brokoli bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut:
1. Memperkecil resiko terjadinya kanker kerongkongan, perut, usus besar, paru, larynx, parynx, prostat, mulut dan payudara.
2. Membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan stroke.
3. Mengurangi resiko terkena katarak.
4. Membantu melawan anemia.
5. Mengurangi resiko terkena spina bifida (salah satu jenis gangguan kelainan tulang belakang).

5.Rumput Laut

Manfaat Rumpurt Laut bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut:
1. Sumber vitamin B12.
2. Mengurangi resiko terjadinya tumor payudara.
3. Menghasilkan iodine yang berfungsi menjaga kesehatan tiroid.
4. Menghambat pertumbuhan sel kanker
.
6.Tomat

 
Manfaat tomat bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut :

1. Membantu menurunkan resiko gangguan jantung
2. Menghilangkan kelelahan dan menambah nafsu makan.
3. Menghambat pertumbuhan sel kanker pada prostat, leher rahim, payudara dan endometrium.
4. Memperlambat penurunan fungsi mata karena pengaruh usia ( age-related macular degeneration).
5. Mengurangi resiko radang usus buntu.
6. Membantu menjaga kesehatan organ hati, ginjal, dan mencegah kesulitan buang air besar.
7. Menghilangkan jerawat.

7.Bawang merah

Manfaat Bawang Merah bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut :
1. Menurunkan kadar lemak dalam darah.
2. Mencegah penggumpalan darah.
3. Menurunkan tekanan darah.
4. Melemaskan otot bronchial
penderita asma
.
8.Ubi

Manfaat Ubi bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut :
1. Menunjang kesehatan jantung.
2. Sebagai antioksidan.
3. Membantu mengatasi gangguan anemia.
4. Membantu mengendalikan tekanan darah
.
9.Daun Selada

Manfaat Daun Selada bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut :
1. Membantu menurunkan resiko gangguan jantung dan terjadinya stroke.
2. Mengurangi resiko terjadinya kanker.
3. Mengurangi resiko terkena katarak.
4. Membantu mengurangi resiko spina bifida (salah satu jenis gangguan kelainan padda tulang belakang).
5. Membantu kerja pencernaan dan kesehatan organ hati.
6. Mengurangi gangguan anemia.
7. Membantu meringankan insomnia(sulit tidur) karenaketegangan syaraf.

10Bit


Manfaat Bit bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut :
1. Mengobati kantung empedu dan hati.
2. Mencegah anemia.
3. Menghancurkan sel tumor atau kanker.
4. Menurunkan kolesterol.

11.Kedelai


 
Manfaat Kedelai bagi kesehatan tubuh adalah sebagai berikut:
1. Menurunkan kolesterol.
2. Menurunkan kadar gula darah.
3. Mencegah kanker payudara.
4. Mencegah kanker kolon.
5. Menghambat laju pertumbuhan kanker.
6. Mencegah osteoporosis